wa-icon
Jelajahi Potensi Wisata di Kota Seribu Destinasi, BanyuwangiTravel

Jelajahi Potensi Wisata di Kota Seribu Destinasi, Banyuwangi

Banyuwangi merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki banyak sekali potensi wisata yang dapat dikembangkan untuk menarik minat wisatawan yang datang. Potensi wisata yang terdapat di wilayah ini mulai dari wisata alam, wisata bahari, wisata sejarah dan kebudayaan. Maka tidak heran, kota ini dijuluki sebagai kota seribu destinasi.

Dengan begitu beragam dan banyaknya potensi wisata yang ada disana, Kali ini SIP Travel ingin mengajak para pembaca untuk menjelajahi kekayaan potensi wisata yang terdapat di Banyuwangi.

1. Menyaksikan Keindahan Api Biru di Kawah Ijen

Menjelaskan bagaimana keindahan dari api biru yang menjadi salah satu fenomena alam yang sangat unik dan jarang terjadi di wilayah Indonesia. Kawah Ijen atau Gunung Ijen merupakan salah satu tempat wisata populer yang terdapat di Banyuwangi. Tempat wisata ini terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Fenomena alam api biru yang terdapat di Kawah Ijen diakibatkan oleh sublimasi gas belerang yang muncul dari retakan Gunung Api Ijen dan memiliki temperatur 200 - 600 derajat celcius, sehingga memunculkan api biru yang hanya ada di beberapa tempat di dunia.

Api biru yang terdapat di Kawah Ijen ini merupakan salah satu fenomena api biru yang terbesar di dunia, lokasi lainnya yang memiliki fenomena ini terdapat di Gunung Dallol di Ethiopia dan di Islandia. Namun karena api biru yang terdapat di negara lain hanya muncul sementara, Api Biru di Kawah Ijen ini ditetapkan sebagai api biru abadi karena muncul secara terus menerus.

Fenomena api biru ini bisa terlihat dengan jelas pada periode bulan Juli hingga September, terutama pada saat musim kemarau. Untuk menyaksikan fenomena api biru dengan jelas, pengunjung disarankan untuk memulai pendakian pada jam 1 pagi. Karena ketika sinar matahari mulai terbit dan menyapu kegelapan malam, akan tampak jelas pemandangan alam yang sangat indah panorama kawah hijau dengan bebatuan di sekeliling tebih kawah serta api biru yang menyala dengan besar, menjadi salah satu pemandangan yang sangat eksotis.

Kawah Ijen juga memiliki banyak sekali daya tarik yang bisa KeluargaSIP telusuri saat berkunjung kesini, tempat ini terkenal bukan hanya karena memiliki api biru yang mempesona saja, tetapi juga menawarkan pengalaman hiking gunung yang menarik dengan pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Aktivitas pertambangan tradisional yang dilakukan oleh masyarakat sekitar juga menjadi salah satu hal yang menarik dari Kawah Ijen ini.

2. Menelusuri Keindahan 3 Taman Nasional di Banyuwangi

Banyuwangi memang menjadi salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki beragam potensi wisata, mulai dari wisata alam, air terjun, pantai, gunung, hingga sejarah dan kebudayaan. Salah satu hal yang cukup menakjubkan dari potensi wisata yang dimiliki oleh Banyuwangi adalah memiliki 3 Taman Nasional yang dapat dieksplorasi keindahan alamnya hanya dalam 1 kota.

Taman Nasional pertama yang terdapat di Banyuwangi adalah Taman Nasional Alas Purwo. Jika KeluargaSIP mengunjungi taman nasional ini, kalian dapat melihat tempat-tempat wisata unik seperti Goa Astana dan Goa Mayangkoro, atau juga mengunjungi 2 pantai yang ada di kawasan ini yaitu Pantai Triangulasi dan Pantai Pancur. Taman Nasional Alas Purwo juga menawarkan daya tarik lainnya seperti padang savana “Sedang” yang menjadi habitat dari Banteng, Rusa dan Burung Merak. Di Taman Nasional ini juga memiliki situs sejarah yang bisa KeluargaSIP kunjungi, yakni Pura Giri Seloka dan Situs Kawitan yang merupakan situs peninggalan sejarah dari Kerajaan Majapahit.

Taman Nasional lainnya yang dapat KeluargaSIP kunjungi saat berada di Banyuwangi adalah Taman Nasional Baluran. Kawasan ini memiliki daya tarik berupa Savana Bekol yang luasnya mencapai 10.000 hektar sehingga dijuluki sebagai “Little Africa In Java”. Disini KeluargaSIP akan diajak mengeksplor savanna yang menjadi habitat dari satwa-satwa di Taman Nasional Baluran, seperti Banteng, Kerbau, Rusa, Macan Tutul, dan lain-lain. Terakhir ada pantai Bama disini kalian bisa main di bibir pantai , karena ombaknya tidak terlalu kencang.

Sama seperti dua Taman Nasional lainnya, Taman Nasional Meru Betiri juga memiliki banyak potensi wisata alam yang bisa KeluargaSIP telusuri saat berkunjung kesini. Di Kawasan ini, kalian bisa menemukan satwa-satwa liar seperti kambing hitam, kera ekor Panjang, penyu dan lekang atau melihat tumbuhan langka seperti Bunga Rafflesia Zollingeriana. Taman Nasional ini juga memiliki beberapa tempat wisata alam yang sangat indah dan bisa KeluargaSIP kunjungi, diantaranya adalah Pantai Rajegwesi, Pantai Batu, Pantai Sukamade, Teluk Hijau, dan Goa Jepang.

3. Mengeksplorasi Pantai-pantai Cantik di Banyuwangi

Banyuwangi terkenal memiliki banyak sekali kekayaan pantai yang dapat di kunjungi oleh wisatawan, sehingga potensi wisata bahari di wilayah ini yang sangat beragam. Pantai-pantai di Banyuwangi memiliki karakteristik yang berbeda, tetapi sama-sama menawarkan pemandangan laut yang mempesona. Oleh karena itu, wisata pantai di Banyuwangi ini menjadi salah satu kegiatan wisata yang digemari baik oleh wisatawan domestik maupun internasional.

Salah satu pantai yang menjadi destinasi favorit di Banyuwangi adalah Pantai Pulau Merah. Pantai Pulau Merah ini menawarkan pemandangan laut yang mempesona dengan jernihnya air laut dan hamparan pasir merah yang terbentang luas. Disini terdapat kegiatan wisata menarik yang dapat KeluargaSIP nikmati seperti melihat sunset, berenang di pinggir pantai, serta snorkeling. Snorkeling dan melihat sunset bisa menjadi salah satu kegiatan favorit yang dapat dilakukan wisatawan. Hal itu dikarenakan, pantai ini memiliki keindahan bawah laut yang dipenuhi dengan flora dan fauna laut yang berwarna-warni serta menawarkan panorama pemandangan sunset dengan semburat cahaya merah yang sangat indah.

Potensi wisata pantai lainnya yang bisa KeluargaSIP eksplor saat berada di Banyuwangi adalah Pantai Teluk Hijau. Destinasi wisata ini dapat dikatakan sebagai salah satu surga tersembunyi di Kabupaten Banyuwangi, karena kawasannya masih alami dan aksesnya yang cukup menantang. Pantai Teluk Hijau juga kerap disebut Green Bay, karena memiliki karakteristik hamparan pasir putih dan air lautnya yang berwarna kehijauan. Panorama yang ditawarkan tersebutlah yang menjadi keunikan dari Pantai Teluk Hijau.

Pantai terakhir yang cukup populer di Banyuwangi adalah Pantai Plengkung. Pantai ini dikenal sebagai surga bagi para peselancar baik dari lokal maupun asing, karena memiliki ombak yang berbentuk memanjang dan berkecepatan tinggi. Ombak yang terdapat di Pantai Plengkung ini cukup langka, sehingga ombak yang memiliki karakteristik serupa dengan yang ada pantai ini hanya dapat ditemukan di Hawai dan Afrika Selatan. Oleh karena itu, tak heran jika Pantai Plengkung sering dijadikan sebagai venue penyelenggaraan event olahraga selancar dunia.

4. Menjelajahi Keindahan Bawah Laut di Pulau Tabuhan

Pulau Tabuhan merupakan salah satu pulau tidak berpenghuni yang berada di Selat Bali, namun masih masuk dalam wilayah Kabupaten Banyuwangi. Luas dari pulau hanya sekitar 5 hektar saja, tetapi menjadi salah satu tempat wisata di Banyuwangi yang sering dikunjungi oleh wisatawan. Daya tarik yang terdapat di pulau ini adalah memiliki pemandangan yang sangat indah dengan panorama laut yang jernih serta suasana di sekitar pulau yang masih asri dan alami.

Dari pulau ini, KeluargaSIP juga dapat melihat pemandangan Kawah Ijen dan Gunung Raung yang terdapat di sebelah barat pulau. Pantai di Pulau Tabuhan ini memiliki karakteristik pasir putih yang lembut serta dilengkapi dengan pepohonan hijau di sekitar pulau. Karakteristik pantai yang memiliki pasir putih dan pepohonan yang hijau tersebut, kemudian dimanfaatkan sebagai spot khusus untuk berkemah di pinggir pantai bagi pengunjung yang ingin berkemah di Pulau Tabuhan.

Selain itu, Pulau Tabuhan juga memiliki spot area snorkeling yang bisa KeluargaSIP coba saat berada di pulau ini. Air laut yang terdapat di sekitar pulau ini sangat jernih berwarna hijau tosca dan memiliki ombak yang cukup tenang, sehingga aman dan nyaman untuk melakukan aktivitas snorkeling atau diving. Kedalaman dari spot snorkeling di pulau ini juga mulai dari tiga meter, sehingga KeluargaSIP sudah dapat melihat beragama aneka biota laut yang cantik seperti gerombolan ikan kecil yang berwarna warni serta gugusan terumbu karang.

5. Menelusuri Potensi Wisata Budaya di Banyuwangi

Selain memiliki potensi wisata alam yang beragam, Banyuwangi juga memiliki beragam kebudayaan yang dapat dijadikan sebagai potensi wisata untuk menarik minat kunjungan wisatawan. Terdapat beberapa kampung dan desa wisata yang memiliki kebudayaan yang unik dan dapat dikunjungi oleh KeluargaSIP bila berada di Banyuwangi. Destinasi wisata tersebut adalah Kampung Wisata Temenggungan dan Desa Wisata Osing,

Kampung Wisata Temenggungan atau biasa disebut Kawitan merupakan salah satu destinasi wisata budaya yang dapat KeluargaSIP kunjungi ketika berada di Banyuwangi. Di Kampung wisata ini, KeluargaSIP bisa melihat dan mempelajari wisata sejarah dan cagar budaya yang ada disini. Kampung wisata ini juga memiliki sebuah perhelatan event budaya yaitu Festival Kampong Temenggungan yang memperlihatkan pertunjukan seni seperti musik tradisional dan kontemporer, pentas sastra hingga pasar kuliner yang dapat dikunjungi oleh warga lokal maupun wisatawan asing.

Desa Wisata Osing merupakan salah satu desa di Banyuwangi, yang terkenal dengan pelestarian kebudayaan, tradisi, adat istiadat dan ritual leluhur dari Suku Osing. KeluargaSIP yang mengunjungi desa ini, bisa belajar membuat kopi tradisional seperti diajari cara menumbuk, menyangrai, menyaring biji kopi hingga menyajikan secangkir kopi tradisional. Selain itu juga, kalian bisa menyaksikan beberapa tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Osing seperti Tradisi Gedhogan dan Tradisi Barong Ider Bumi.

Tradisi Gedhogan merupakan tradisi yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen yang diterima masyarakat suku Osing, dengan mempertunjukan pertunjukan seni memukulkan lesung dan alu, yang diiringi alunan angklung dan gendang. Sedangkan Tradisi Barong Ider Bumi merupakan salah satu tradisi tahunan yang dilakukan suku Osing untuk mengusir hawa jahat yang dipercaya dapat menghalangi kemakmuran desa.

Kesimpulan

Dari artikel yang telah dibahas ini, dapat disimpulkan bahwa Banyuwangi merupakan wilayah di Indonesia yang kaya akan potensi wisatanya, mulai dari alam, sejarah, hingga budayanya bisa dimanfaatkan sebagai daya tarik wisata untuk menarik minat kunjungan wisatawan. Maka dari itu, penting untuk menjaga potensi tersebut untuk dapat dikembangkan menjadi sebuah destinasi wisata agar berdampak positif dengan menaikan taraf hidup masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

Terima kasih karena sudah membaca artikel ini, semoga informasi yang telah diberikan dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda tentang kekayaan potensi wisata yang terdapat di Banyuwangi.

Article Terbaru

Eksplorasi 7 Kota di Italia yang Menjadi Favorit Wisatawan
Eksplorasi 7 Kota di Italia yang Menjadi Favorit Wisatawan

25 Feb 2025

Rekomendasi Destinasi Populer di Asia Tenggara yang Menarik Dikunjungi
Rekomendasi Destinasi Populer di Asia Tenggara yang Menarik Dikunjungi

23 Jan 2025

Punya Rencana Company Gathering? Ketahui Dahulu 5 Hal Penting Ini
Punya Rencana Company Gathering? Ketahui Dahulu 5 Hal Penting Ini

15 Jan 2025

Liburan Ke Labuan Bajo? Jangan Lupa Beli Oleh-oleh khas Berikut Ini
Liburan Ke Labuan Bajo? Jangan Lupa Beli Oleh-oleh khas Berikut Ini

10 Jan 2025

Explore Pulau Terbaik di Labuan Bajo, Mana yang Wajib Dikunjungi ?
Explore Pulau Terbaik di Labuan Bajo, Mana yang Wajib Dikunjungi ?

09 Jan 2025

siplawfirm
SIP Travel dengan legalitas PT Salsabila Indonusa Palapa telah melayani klien hingga 10 tahun sejak tahun 2013. Dengan pengalaman sebagai penyedia jasa wisata dengan klien dari berbagai perusahaan swasta maupun pemerintah SIP Travel terus mengembangkan produk dan layanannya. Pada akhir tahun 2022, SIP Travel membuat kampanye #SemuaIkutPergi.
© Copyright SIP Travel